Minggu, 31 Januari 2010

Kepemimpinan Ala Budaya Jawa

KEPEMIMPINAN BERDASARKAN
HASTA BRATA


Ini adalah salah satu teori kepemimpinan yang berasal dari budaya jawa, tepatnya dari pewayangan dengan lakon “ WAHYU MAKUTHA RAMA”. Dan pernah dipakai dalam leadership SOEHARTO dalam memimpin bangsa ini.
HASTA BRATA ini artinya HASTA berarti 8, BRATA berarti sikap atau laku.
Maka seorang pemimpin hendaknya memiliki 8 sikap atau prilaku seperti ini:
Secara singkat isi HASTA BRATA itu adalah:
Pertama: SURYA yaitu matahari
Matahari memancarkan sinar terang sebagai sumber kehidupan
Yang membuat semua makluk tumbuh dan berkembang. Seorang
Pemimpin hendaknya mampu menumbuh kembangkan daya hidup
Rakyatnya untuk membangun bangsa dan Negara, dengan member-
Kan bekal lahir dan batin untuk berkarya.
Kedua: CANDRA yaitu bulan
Bulan memancarkan sinar kegelapan malam. Cahaya bulan yang
Lembut mampu menumbuhkan semangat dan harapan-harapan
Yang indah. Seorang pemimpin hendaknya mampu memberikan
Atau motifasi untuk membangkitkan semangat rakyatnya, dalam
Suasana suka dan duka.
Ketiga: KARTIKA yaitu bintang
Bintang memancarkan sinar indah kemilau, mempunyai tempat
Yang tepat di langit hingga dapat menjadi pedoman arah.
Seorang pemimpin hendaknya menjadi teladan, untuk berbuat
Kebaikan. Tidak ragu menjalankan keputusan yang disepakati,
Serta tidak mudah terpengaruh oleh pihak yang menyesatkan.
Keempat: ANGKASA yaitu langit
Langit itu luas tak terbatas, hingga mampu menampung apa saja
Yang dating padanya. Seorang pemimpin hendaknya mempunyai
Keluasan batin dan kemampuan mengendalikan diri yang kuat,
Hingga dengan sabar mampu menampung pendapat rakyatnya
Yang bermacam-macam.
Kelima: MARUTA yaitu angin
Angin selalu ada di mana-mana, tanpa membedakan tempat serta
Selalu mengisi semua ruang yang kosong. Seorang pemimpin
Hendaknya selalu dekat dengan rakyat, tanpa membedakan derajat
Dan martabatnya, bias mengetahui keadaan dan keinginan
Rakyatnya. Mampu memahami dan menyerap aspirasi rakyat.
Keenam: SAMODRA yaitu laut/air
Laut, betapapun luasnya, senantiasa mempunyai permukaan yang
Rata dan bersifat sejuk menyegarkan. Seorang pemimpin hendaknya menempatkan semua orang pada derajat dan martabat yang sama, sehingga dapat berlaku adil, bijaksana dan penuh kasih saying terhadap rakyatnya.
Ketujuh: DAHANA yaitu api
Api mempunyai kemampuan untuk membakar habis dan menghancurleburkan segala sesuatu yang bersentuhan denganya. Seorang pemimpin hendaknya berwibawa dan berani menegakkan kebenaran dan keadilan secara tegas dan tuntas tanpa pandang bulu.
Kedelapan: BUMI yaitu bumi atau tanah
Bumi mempunyai sifat kuat dan murah hati. Selalu member hasil kepada siapa pun yang mengolah dan memeliharanya dengan tekun. Seorang pemimpin hendaknya berwatak sentosa, teguh dan murah hati, suka beramal dan senantiasa berusaha untuk tidak mengecewakan kepercayaan rakyatnya.
MOHON SEBAGAI REFERENSI BAGI PEMBACA, MATUR NUWUN.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

W A K TU D U N I A